Apakah sedang membutuhkan website untuk kepentingan bisnis atau kepentingan lainnya? Banyak orang yang menyangka bahwa membuat website merupakan hal yang rumit. Padahal pembuatan website ini cukup mudah apabila tau langkah-langkahnya. Berikut merupakan tips membuat website untuk pemula. Mudah dan tanpa coding!

Menentukan jenis website

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jenis website. Dengan mengetahui jenis website yang dipilih maka nantinya kita akan memiliki bayangan konsep website yang dibangun akan seperti apa. Merupakan salah satu hal yang penting karena akan berpengaruh untuk memilih web hosting, domain, dan tema yang akan digunakan. Apakah jenis websitenya itu blog atau web pribadi, website toko online, situs berita, web portofolio, atau web forum.

Menentukan platform website

Tips membuat website untuk pemula maka harus menentukan platform websitenya. Jika sama sekali tidak bisa melakukan coding, maka bisa memilih untuk menggunakan WordPress saja. Dengan menggunakan WordPress maka kita tidak perlu pusing untuk melakukan pemrograman. Kita hanya perlu untuk melakukan instalasi kemudian mengisi deksripsi website dan memilih template. Akan lebih memudahkan untuk memiliki website!

Memilih hosting dan nama domain

Next, tips membuat website untuk pemula yang ketiga adalah dengan menentukan hosting dan nama domain. Domain merupakan akses alamat untuk menampilkan website. Jadi ketika kita mengakses sebuah website, maka kita harus lebih dulu mengakses nama domain lewat browser dan selanjutnya browser tersebut akan menampilkan file yang disimpan di server hosting website.

Instal WordPress dan menyesuaikan tampilan

Langkah yang keempat adalah menginstal WordPress. Caranya adalah dengan Login cPanel, kemudian buka softaculous installer, dan klik logo WordPress. Jika sudah menemukan logonya, kemudian klik tombol install now dan pilih domain atau choose domain. Selanjutnya isi detail website, masukkan username dan password pada dashboard WordPress. Instalasi selesai dan website siap digunakan.

Melakukan optimasi pengaturan website

Webiste yang tadinya diinstal masih dalam versi default, oleh karena itu harus dilakukan optimasi untuk menghasilkan website yang maksimal. Optimasi bisa dilakukan dengan banyak cara yaitu dengan memilih tema untuk website, membuat sitemap, mengubah permalink, dan lain sebagainya.